Terbang dengan ANA. Pengalaman pertama terbang dengan ANA… | by Viking KARWUR | Trip Reports

Akhir bulan lalu, saya diundang Mozilla mengikuti training di San Francisco, CA dan ku putuskan untuk kali ini transit di Jepang dan mengunakan maskapai penerbangan ANA “All Nippon Airways”.

Kenapa ANA ? karena ticket nya murah dan layanan nya bagus seperti yang saya baca di beberapa forum online. Silahkan simak saja.

Dalam rute perjalanan kali ini yaitu CGK-NRT-SFO mengharuskan saya ‘menikmati long stopover’ di Narita International Airport, Jepang. Dan itu yang saya cari (saya baru kali ini mampir di Jepang).

Untuk persiapan terbang kali ini, saya mengurus visa transit di Kedubes Jepang di Jakarta, yang selesai dalam 4 hari kerja dengan biaya hanya 80 ribu rupiah. Untuk penumpang ANA ada informasinya di situs mereka mengenai masalah ini!

Ada hal yang unik yang saya perhatikan ketika counter check-in ANA dibuka baik di CGK / NRT maupun SFO yaitu : seluruh ground staff mengucapkan salam dengan menunduk. Itu keren! Terlihat budaya khas Jepang!

Berangkat dari CGK dengan nomor penerbangan NH938 pada malam hari — hampir jam 22:00 wib. Tipe pesawat yang digunakan adalah Boeing 767-300ER (gambar pesawat bisa dilihat pada header tulisan ini ya!). Untuk penerbangan malam itu, banyak kursi kosong nya, jadi untuk tiduran lebih enak.

Selama jalur CGK-NRT, saya menikmati 2 kali hidangan makan malam dan breakfast — saya memilih makanan Jepang. Dan makanannya enak-enak! Dan pelayanan nya keren banget!

Ada port USB di samping IFE/AVOD nya saya pergunakan untuk ‘charging’ iPhone!

Untuk sarapan pagi dihidangkan 2 jam sebelum pesawat mendarat di Narita.

Hampir tidak merasakan adanya turbulence dalam penerbangan kali ini dan cuaca sangat bersahabat sebelum mendarat di Narita.

Setelah mendarat di NRT pagi hari sekitar jam 7 waktu setempat; saya langsung menuju pintu imigrasi yang pagi itu masih sangat sepi sekali. Untuk maskapai ANA, merapat di Terminal 1 NRT.

Ada 2 aplikasi iPhone yang saya pergunakan selama transit di NRT yaitu NRT_Airport Navi dan NariTra.

Dan sampai 10 1/2 jam kedepan saya menunggu pesawat.

Kebetulan pagi itu masih sepi, dan saya gunakan untuk jalan-jalan antara lain ke Observation Deck di lantai 5, meeting point, sarapan singkat di McD, mencoba vending machine dan ke Shower Room sebelum bertemu dengan rekan saya yang tinggal di Tokyo : Gen Kanai.

Rencananya beliau akan mengajak makan siang sambil berdiskusi di Narita City. Saya memilih untuk makan Sushi! Yay! Dari NRT ke Narita City kami naik kereta Keisei.

Dari stasiun Keisei, kami bergegas menuju resto Sushi yang direkomendasikan oleh teman dari Gen.

Dan setelah paket sushi saya habis, saya mencoba sushi keong yang belum pernah lihat di Jakarta.

Setelah menghabiskan makan siangnya, sebelum kembali ke Airport kami menyempatkan membeli snack dulu dan mampir di AEON Mall Narita. Sempat mencoba naik taxi juga dan lanjut naik bis airport; berarti saya sudah mencoba 3 moda transportasi di Jepang hari itu : Kereta, Taxi & Bis!